Dalam diskusi panel, Menteri Pariwisata menyoroti hubungan antara ketahanan pangan dan pengembangan desa wisata. Ia menjelaskan bahwa desa wisata harus mampu mempertahankan sistem pangan lokal agar tidak bergantung pada pemasok eksternal. Ia memaparkan bahwa desa dapat mengembangkan pertanian organik, budidaya lokal, dan sistem distribusi komunitas untuk menjaga keberlanjutan pangan. Peserta forum melihat hal ini sebagai model pengembangan terintegrasi antara ekonomi dan lingkungan. Menteri Pariwisata menekankan bahwa ketahanan pangan akan memperkuat identitas kuliner desa, yang merupakan daya tarik utama bagi wisatawan. Ia berharap negara lain dapat menerapkan pendekatan serupa.